KOTA MALANG - UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang lolos pada tahap verifikasi awal pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Dari 20 satker yang menjadi pilihan Diktis Kemenag RI, hanya 11 yang masuk pada tahapan penilaian lebih lanjut yaitu diantaranya adalah 5 UIN yang termasuk didalamnya UIN Malang dan 6 IAIN.
Atas dasar itu, tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama (Kemenag) RI mendatangi UIN Malang untuk melakukan penilaian lebih lanjut.
Kepala SPI Koordinator Pendampingan PMPZI dalam Rangka menuju WBK dan WBBM, Muhammad In'am Esha mengatakan saat ini dilakukan entry meeting dalam rangka penilaian pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.
"Ada 4 satker yang dinilai, selain UIN Malang ada Kemenag Kabupaten Malang, Kemenag Kota Malang dan MAN 2 Kota Malang," ujarnya, Jumat (19/03/2021).
In'am berharap bahwa kegiatan penilaian pembangunan Zona Integritas ini dapat berjalan dengan baik.
"Harapan kami dapat menghasilkan apa yang menjadi tujuan kegiatan ini yaitu UIN Malang bisa lolos pada tahap berikutnya," pungkasnya.
In'am menambahkan unit kerja UIN Malang yang mendapatkan kepercayaan sebagai piloting adalah Fakultas Syariah.
"Tentu kedepannya harus semua fakultas ini mengembangkan hal yang sama seperti yang dilakukan Fakultas Syariah," ujarnya.
Sementara itu, Rektor UIN Malang Prof. Abdul Haris mengatakan bahwa kegiatan ini tidak semata-mata dalam rangka kompetisi tetapi merupakan langkah strategis mengembangkan budaya integritas.
"Bagiamana kita secara terus menerus mengembangkan budaya integritas di UIN Malang dalam rangka memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya.
Senada dengan itu, Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan, Keuangan (AUPK) UIN Malang dr. Ilfil Nurdiana menyebut, penilaian mandiri pelaksanaan zona integritas atau PMPZI ini juga akan terus ditegakkan demi terciptanya budaya integritas dan melayani ke masyarakat.
"PMPZI ini merupakan bagian penting dalam menciptakan budaya integritas dan melayani," pungkas Ilfil Nurdiana.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mohammad Sodiq |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi