SUARA INDONESIA, SURABAYA - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Surabaya mengajak seluruh masyarakat dari latar belakang apapun untuk berkomitmen dalam menjaga dan mewujudkan suasana Pemilu secara damai, jujur dan adil.
Diketahui, hari pencoblosan pemilu bakal dilaksanakan serentak seluruh Indonesia pada Rabu 14 Februari 2024. Oleh karena itu, PCNU Surabaya turut mengambil bagian di pesta demokrasi lima tahunan ini dalam bentuk pengawasan.
Sekretaris PCNU Surabaya, Masduki Toha mengatakan, memasuki masa tenang Pemilu, pertanda semakin dekatnya hari pencoblosan. Maka diharapkan momen ini bisa dijadikan sebagai renungan diri untuk memilih calon pemimpin.
"Sesuai komitmen bersama, bahwa masa tenang itu, kita sebagai warga saatnya untuk mengevaluasi diri dan menenangkan diri menghadapi Pemilu," ujar Masduki kepada wartawan di kantor PCNU Surabaya, Bubutan, Senin (12/02/2024).
Secara khusus, Masduki mewanti-wanti kepada warga Nahdliyin di Kota Surabaya agar tidak melakukan aktivitas yang melanggar Undang-Undang Pemilu.
"Kami (PCNU Surabaya-red) berharap warga NU, kepolisian, TNI dan seluruh pihak untuk menjaga hari tenang ini dimanfaatkan dengan hal-hal yang baik," ungkap pria yang juga pernah menjabat Anggota DPRD Surabaya periode 2014-2019 ini.
PCNU Surabaya sendiri mengimbau seluruh pengurus yang ada di tingkat MWC hingga Ranting dapat terlibat mengawal proses jalannya Pemilu.
"Kami akan tetap memantau dan bekerja sama untuk tetap berpartisipasi aktif. Laporkan kalau memang ada kecurangan kepada kami (PCNU Surabaya). Nanti kami tindaklanjuti kepada KPU dan Bawaslu," tegas dia. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lukman Hadi |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi