MALANG - Hai'ah Tahfidz Al-Qur'an (HTQ) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang menggelar wisuda mahasiswa tahfidz ke XIII 2021, pada Sabtu (6/11/2021).
Wisuda tahfidz kali ini dilaksanakan dengan dua cara yakni, offline di Aula Hai'ah Tahfidzul Al-Qur'an dan online melalui aplikasi zoom meeting.
Sebanyak 142 mahasiswa tahfidz mengikuti prosesi wisuda. 50 mahasiswa tahfidz ikut secara offline dan lainnya secara online.
Dari jumlah mahasiswa tahfidz tersebut terdiri dari beberapa kategori hafalan diantaranya, 30 juz sebanyak 31 mahasiswa tahfidz, 25 juz sebanyak 4 mahasiswa tahfidz, 20 juz sebanyak 45 mahasiswa tahfidz.
Selanjutnya adalah kategori 15 juz sebanyak 14 mahasiswa tahfidz, 10 juz sebanyak 32 mahasiswa tahfidz, dan untuk 5 juz sebanyak 46 mahasiswa tahfidz.
Ketua HTQ UIN Maliki Malang, Abdullah Zainur Rauf menjelaskan, bahwa wisuda mahasiswa tahfidz pertama kalinya di Aula Hai'ah Tahfidzul Al-Qur'an. Sebab biasanya, agenda wisuda mahasiswa tahfidz bersamaan dengan temu wali.
"Karena temu wali itu biasanya sambil publikasi bahwa di UIN Malang ada lembaga HTQ," jelas Zainur Rauf, Sabtu (6/11/2021).
HTQ UIN Maliki Malang sendiri mempunyai program salah satunya adalah Taaruf Qur'an (TQ). Dimana program tersebut merupakan tempat untuk menjaring mahasiswa yang ingin bergabung di lembaga HTQ UIN Maliki Malang.
Zainur menyebut, bahwa di tahun 2021 terdapat 443 peserta yang mendaftar di HTQ UIN Maliki Malang. Kendati demikian jumlah tersebut jika dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan, karena adanya wabah Covid-19.
"Mudah-mudahan dengan diadakannya wisuda mahasiswa tahfidz Al-Qur'an hari ini, musibah yang melanda negara tercinta kita ini segera diangkat oleh Allah," harapannya.
Selain itu, Zainur juga meminta arahan langsung dari Rektor UIN Maliki Malang terkait HTQ. "Mohon arahan dari bapak rektor, agar HTQ yang berada di UIN Maliki Malang semakin berkembang dan dikenal," katanya.
Sementara itu, Rektor UIN Maliki Malang, Zainudin mengapresiasi, kepada lembaga HTQ yang telah membimbing mahasiswa tahfidz hingga wisuda.
Dengan bimbingan HTQ UIN Maliki Malang, mahasiswa yang belajar sesuai program studi masing-masing masih bisa menghafal Alquran.
"Alhamdulillah saya bergembira dan haru ketika tadi mengalungkan kalung wisuda tadi. Ini adalah prestasi luar biasa," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Irqam |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi