MALANG - Dalam rangka menyambut Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malang pada 9 Desember 2020 mendatang Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Malang lakukan sosialisasi untuk pemilih milenial.
Kegiatan yang dilaksanakan di Grand Cakra Araya pada Sabtu (24/10) tersebut menghadirkan Komisioner KPU Kabupaten Malang Hilmi Arif. S. Ag. dan Sofi Rahma Dewi, SH. MH, sebagai pembicara.
Dalam paparannya Sofi, selaku komisioner KPU 214-2019 menekankan pentingnya keterlibatan kaum muda berpartisipasi aktif. Hal itu dikeranakan pemilih muda sebagai tunas bangsa masa depan sehingga tidak boleh apatis dengan kontestasi.
"Para pemuda harus menjadi garda terdepan dalam terlibat pesta demokrasi," terangnya singkat.
Sementara itu, Hilmi Arif, S. Ag meminta agar Kabupaten Malang pemilih muda jangan sampai apatis terhadap kontestasi politik lima tahunan ini sehingga perlu berperan aktif.
"Masyarakat penting berpartisipasi terutama pemilih muda sebab angka pemilih muda cukup signifikan di Kabupaten Malang," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PD Pemuda Muhamadiyah Jumain, S. Pd. I melihat bahwa keterlibatan pemuda dalam pilkada 2020 menjadi catatan sejarah dikarenakan dilaksanakan di tengah Pandemi.
"Ini menjadi tantangan tersendiri, meski di tengah wabah seperti ini pemuda harus pro aktir melakukan edukasi bagi masyarakat dan menggali visi misi calon yang maju," terang pria kelahiran Wagir tersebut.
Acara sosialisasi yang dihadiri 40 orang peserta tersebut oleh panitia diupayakan tetap menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi